Milad 'Teater Kita' Banjarmasin Simbol PembelajaranMerayakan Milad ke-5 sebuah komunitas seni
'Teater Kita' Banjarmasin merupakan sebuah kebanggaan bisa berhadir dalam acara syukuran dan pementasan sandiwara rakyat 'Nisan Berlumur Darah' yang sangat legendaris di Banua Banjar pada Kamis (12/Des/2013) di Gedung Balairung Sari Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan. Pentas sandiwara rakyat merupakan salah satu kegiatan seni yang langka digelar di Kota Banjarmasin, apalagi para pemain merupakan tokoh teater dan populer yang sudah dikenal oleh seluruh pecinta seni. Acara diawali dengan, pemotongan tumpeng 'nasi harakat' bersama Yadi Muryadi dan pengelola 'Teater Kita' sebagai tanda syukur kemudian diserahkan kepada tetuha pembina dan penyokong kegiatan sepanjang perjalanan beraktivitas seni.
Teater Kita Banjarmasin merupakan sanggar seni yang dikelola sebuah lembaga 'Perkumpulan Teater Kita' melalui akta notaris No 16 tangal 13 Oktober 2011. Ulang tahun keberadaan Teater Kita mungkin dihitung sejak pergelaran perdana Teater Kita tanggal 3 Agustus 2009 yang mengangkat naskah berjudul Masjid karya maestro teater dan panggung drama DMA H. Adjim Arijadi dan langsung disutradarai oleh pembinanya Yadi Muryadi di Gedung Balairungsari Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan. Saat ini perkembangan anggota Teater Kita sungguh sangat menggembirakan - berbagai even kebudayaan yang menampilkan seni teater telah diikuti, malah regenerasi pembinaan seni teater semakin beragam - bukan saja dalam bentuk seni panggung juga modeling, sastra, musik, hingga film layar lebar. Semua itu ditunjukkan dalam gelar prestasi pada acara milad ini.
Yang tak kalah seru adalah penampilan sang pembina 'Yadi Muryadi' sebagai mentalis dengan hipnoteria kepada seluruh penonton di Gedung Balairung Sari - semua penonton memberikan tepuk tangan yang meriah kepada sang mentalis yang berhasil menghipnotis hingga mau berdiri dan mengikuti setiap permintaan. Sebelumnya disampaikan cinderamata kepada Herlina Syarifudin seorang pekerja teater dari Institut Kesenian Jakarta yang juga akan menampilkan monolog dalam rangkaian acara milad ini. Sebagaimana disampaikan oleh Nur Hidayat Sultan selaku Pembina Teater Kita Banjarmasin agar terus membangun diri dalam berkesenian untuk dapat dinikmati masyarakat, khususnya teater yang selama ini masih menjadi media yang belum begitu ramai ditonton masyarakat luas.
Rangkaian acara malam syukuran milad ke 5 Teater Kita ditutup dengan pergelaran sandiwara rakyat yang sangat melegenda yakni 'Nisan Berlumur Darah' yang banyak mendapat sambutan meriah penonton karena merupakan cerita nyata di Kota Martapura - Kalimantan Selatan. Selamat ulang tahun, sahabat
Teater Kita Banjarmasin - terus berkarya dan sukses.
Sumber : http://feedproxy.google.com/~r/handilbakti/~3/_0X87z6J0zA/milad-teater-kita-banjarmasin-simbol.html
Demikianlah informasi yang dapat Kami sampaikan. Semoga bermanfaat dan Beguna Hendaknya Buat anda semua pengunjung Blog Ini. dan Terima kasih kepada Sobat Semua yang telah membaca artikel
Milad 'Teater Kita' Banjarmasin Simbol Pembelajaran